Ikhwal masalah tersebut ketika warga Gampong Adang, Kecamatan Padang Tiji di pinggir jalan desa menggerebek perbuatan tak senonoh. Sepasang pelaku bertindih bugil di dalam sebuah mobil Double cabin BL 8192 A, kemarin siang sekitar pukul 11.00 wib.
Dari keterangan saksi mata, pasangan tersebut melarikan diri setelah perbuatannya diketahui. Sang pria memacu mobil dengan kecepatan tinggi dan berhasil lolos ke arah Simpang Gogo, Padang Tiji. Sedangkan sepeda motor yang parkir di belakang mobil, ditinggal begitu saja. Pengejaran sempat berlangsung, namun warga kalah cepat dan tak bisa meringkus keduanya .
Pasca kejadian tersebut, datang Tgk YC ke TKP semla sekitar pukul 16.15 WIB. Ia meminta agar masyarakat menyerahkan kereta si wanita dan coba berdamai, dengan tebusan Rp1,5 juta. Permintaan ini ditolak mentah-mentah hingga kasusnya berujung ke kantor polisi.
Tgk YC berkeras bahwa pria yang ada di mobil, bukanlah dirinya melainkan orang lain. Meski demikian, penduduk tak mau percaya serta tetap membawa kasus khalwat ke tangan hukum. Terkait kasus ini, kepada Metro Aceh (Grup JPNN) pun Tgk YC tetap tak mengakui perbuatannya. Ia hanya datang ke lokasi untuk membebaskan sepeda motor dari tangan warga.
Sementara itu untuk mencegah hal-hal tak diinginkan, Kapolres Pidie AKBP Dumadi SSt Mk melalui Kasatreskrim AKP Supriadi SH, menyatakan sudah memeriksa Tgk YC selaku pimpinan Pasantren Abahdua, Grong-Grong. Tak luput seorang pelajar salah satu SMA warga Gintong, turut menjalani introgasi. [source]
No comments:
Post a Comment